Minggu, 12 Desember 2010

sajak anak kucing

dari seberang jalan aku melihat seekor anak kucing
mencari induknya atau saudara2nya
bulunya yang sudah tak putih lagi
berlapis debu dan bau sampah
matanya menyipit penuh kotoran
tak henti berteriak, memanggil-manggil entah siapa
mungkin lapar, karena hidungnya mengendus2
iba hati melihatnya,
tunggu aku wahai anak kucing........
aku akan memberi mu roti sisa

duhai..... tolong hentikan lalu lalang kendaraan ini
agar aku dapat menyebrang dengan aman

dari seberang jalan,
seekor anak kucing melihatku menatapnya
bak melihat induk yang tlah lama tak sua
tatap matanya terus mengawasi ku
atau roti ku ?
hendak menyebrang, "kreeeee....eekk" sebuah mobil melintas....
melindas.......
mengaliri darah dari mulut dan kuping

dari seberang jalan,
aku tak melihat lagi
aku tak mendengar lagi teriakan nya
jantung ku berdebar
pikir ku bertanya,
demi mengejar sepotong roti sisa,
hanya sekejap kah waktu hidup mu?
atau kah aku yg terlalu lama berdiam di sebrang jalan mu ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar