Sabtu, 04 Desember 2010

bertemu perempuannya

seorang wanita yang sederhana
padahal memungkinkan untuk lebih
tak banyak bicara, cenderung diam
aku bingung menghadapinya

seorang wanita yg statis
padahal berkarir bagus
ia yg telah mendampingi mu bertahun ini
apakah ia tau kedekatan kami ?

selalu harus aku yang memulai obrolan
selalu aku yg memecah kebisuan kami
satu jam bersamanya
serasa waktu tak berujung

mengapa kau ingin aku bertemu dengannya ?
tanpa ku sadari
aku menemukan pembanding diri
aku dan dia adalah sisi yang berbeda

setelah pertemuan ini,
jangan siksa aku dengan rasa bersalah
jangan pernah ingat aku lagi
kembali lah kau pada takdir mu
bersamanya, mungkin untuk selamanya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar